Judul-judul Tesis SDM 2008-2010

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN DPU KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA

Keterangan:

–          1 var X (kompensasi)

–          Y = kepuasan kerja pegawai

 

PENGARUH KEPUASAN KERJA KARYAWAN TERHADAP KOMITMEN PADA ORGANISASI (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN UMUM (PERUM) JASA TIRTA I MALANG)

Keterangan:

–          1 var X (kepuasan kerja karyawan)

–          Y = komitmen pada organisasi

 

ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DAN KEPUASAN KERJA DENGAN KEADILAN PROSEDURAL

Keterangan:

–          1 var X (partisipasi penganggaran)

–          2 Y = kinerja manajerial dan kepuasan kerja dengan keadilan prosedural

 

PELAKSANAAN REKRUITMEN YANG EFEKTIF DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT KARYA NIAGA BERSAMA MALANG

Keterangan:

–          1 var X (rekruitmen)

–          2 Y = kinerja karyawan

 

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA HOTEL MONTANA DUA MALANG

Keterangan:

–          1 var X (gaya kepemimpinan)

–          Y = semangat kerja karyawan

 

PENGARUH PENGANGGARAN PARTISIPATIF TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN STRUKTUR ORGANISASI, KULTUR ORGANISASI, DAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Pada Perusahaan Rokok Yang Berada Di Malang)

Keterangan:

–          1 var X (penganggaran partisipatif)

–          3 var pemoderasi (struktur organisasi, kultur organisasi, dan motivasi). Var pemoderasi adalah var antara. Jadi var pemoderasi dihubungkan dulu dengan penganggaran partisipatif, baru setelah itu dihubungkan lagi dengan kinerja manajerial.

–          Y = kinerja manajerial

 

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL  DAN SPIRITUAL AUDITOR TERHADAP KINERJA AUDITOR DALAM KANTOR AKUNTAN PUBLIK

Keterangan:

–          2 var X (kecerdasan emosional  dan spiritual auditor)

–          Y = kinerja auditor

 

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT AMICO ART AND CURIO SEMARANG

Keterangan:

–          2 var X (kepuasan kerja dan motivasi kerja)

–          Y = prestasi kerja

 

ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA (Studi Kasus Pada PT. Kesatria Mitra Swastatama)

Keterangan:

–          2 var X (gaya kepemimpinan dan iklim kerja)

–          Y = motivasi kerja

 

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, MASA KERJA, DAN GAJI TERHADAP KINERJA KARYAWAN TETAP DI KANTOR WILAYAH PERUM PEGADAIAN MALANG

Keterangan:

–          3 var X (tingkat pendidikan, masa kerja, dan gaji)

–          Y = kinerja karyawan

 

Pengaruh Komunikasi Yang Efektif Antara Atasan Dan Bawahan Terhadap Produktivitas Kerja. Studi Pada Kantor Pusat Dinas Perhubungan dan Pariwisata Kabupaten Malang

Keterangan:

–          3 var X (Ketrampilan (X1), Sikap (X2), Pengetahuan dan Media Saluran Komunikasi  Pengetahuan X3)

–          Y = Produktivitas Kerja

 

PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU, KARAKTERISTIK PEKERJAAN, DAN KARAKTERISTIK SITUASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Studi Pada PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang)

Keterangan:

–          3 var X (karakteristik individu, karakteristik pekerjaan, dan karakteristik situasi kerja)

–          Y = kinerja pegawai

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PUSAT PENDIDIKAN KOMPUTER AKUNTANSI Dl YOGYAKARTA

Keterangan:

–          3 var X (Kepuasan terhadap gaji (X₁), Kepemimpinan (X₂), Kepuasan terhadap sikap rekan sekerja (X₃)

–          Y = prestasi kerja

 

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN JEPARA

Keterangan:

–          4 var X (kepemimpinan, komunikasi, iklim organisasi, dan motivasi kerja)

–          Y = kinerja pegawai

 

HUBUNGAN ANTARA JOB EMBEDDEDNESS DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA KARYAWAN PT BANK DANAMON JAKARTA

Keterangan:

–          5 var X (variabel OCB dipecah menjadi variabel Helping, Civic Virtue, Sportsmanship, Courtesy, Conscientiousness)

1. Helping, diwujudkan dengan tindakan membantu karyawan lain atau atasan dalam menghadapi masalah yang berhubungan dengan pekerjaan, misalnya membantu rekan kerja untuk mengejar ketinggalan dalam pekerjaannya atau membantu karyawan baru dalam beradaptasi dengan lingkungan kerjanya yang baru.
2. Sportsmanship, diwujudkan dengan tidak mengeluh terhadap kondisi-kondisi sementara yang kurang ideal tanpa melakukan pengaduan yang dapat menjatuhkan organisasi di mata masyarakat.
3. Civic virtue, diwujudkan dengan tindakan individu dalam memberikan saran yang membangun tentang bagaimana memperbaiki efektivitas kinerja tim, termasuk kehadiran karyawan secara aktif untuk berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan organisasi.
4. Courtesy, diwujudkan dengan sikap karyawan yang mempertimbangkan nasehat atau pertimbangan dari karyawan lain maupun atasan sebelum bertindak atau mengambil keputusan serta pemberian informasi-informasi penting yang dimilikinya dalam rangka penyelesaian masalah.
5. Conscientiousness, diwujudkan dengan datang tepat atau di awal waktu, tidak menghabiskan waktu untuk melakukan hal-hal yang tidak perlu, bekerja dengan ketelitian tinggi, dan sebagainya.

–          Karena ini adalah analisis korelasi (hubungan), maka tidak ada var. Y tetapi dihubungkan saja dengan job embeddedness yang dipecah menjadi beberapa var. terdiri dari:

1. Links (hubungan). Links berkaitan dengan hubungan formal dan informal yang dimiliki karyawan dengan karyawan, institusi, atau orang lain.
2. Fit (kecocokan). Kecocokan berkaitan dengan kecocokan karyawan dengan organisasi atau lingkungan disekitarnya.
3. Sacrifice (pengorbanan). Sacrifice berkaitan dengan pengorbanan (kerugian) yang akan diderita karyawan apabila memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan.

 

AUDIT MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA  PADA PT. BANK JATIM

Keterangan:

Karena ini tesis deskriptif, jadi tidak ada var X dan Y, tetapi sifatnya memaparkan saja apa adanya gasil temuan di lapangan. Ada dua hal yang diteliti, yaitu audit fungsi sumber daya manusia dan penilaian efektivitas sumber daya manusia.

1.  Audit fungsi sumber daya manusia yang meliputi:

1. Perencanaan tenaga kerja,
2. Penarikan/ recruiting,
3. Seleksi,
4. Penempatan dan orientasi,
5. Pengembangan dan pelatihan,
6. Penilaian prestasi,
7. Kompensasi,
8. Perencanaan dan pengembangan karier,
9. Perlindungan tenaga kerja,
10. Hubungan dengan tenaga kerja,
11. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan pemensiunan.

2.   Penilaian efektivitas

Dilakukan dengan membandingkan antara aktifitas aktual pada fungsi-fungsi spesifik manajemen sumber daya manusia dengan kriteria yang merupakan acuan keberhasilan yang bersumber dari tujuan dan kebijakan manajemen pada fungsi-fungsi spesifik manajemen sumber daya manusia.

 

 

Baca selengkapnya »

===================================================
Ingin memiliki Skripsi/Tesis versi lengkapnya? Hubungi Kami.
===================================================